Sudah banyak yang mengetahui bahwa duduk terlalu lama berpotensi menimbulkan berbagai gangguan kesehatan. Namun, pada kenyataannya dalam kehidupan sehari-hari tidak semua orang bisa leluasa bergerak terlalu banyak. Terutama para pekerja kantor. Mereka setidaknya harus menghabiskan delapan jam di depan layar komputer dalam kondisi duduk. Kalau tidak bekerja di depan meja, mereka menghabiskan empat hingga lima jam untuk menyetir.
Sebuah penelitian terbaru menemukan solusi untuk masalah tersebut. Dalam artikel yang diterbitkan European Heart Journal, para peneliti menemukan fakta bahwa berdiri atau bergerak selama dua jam bisa berdampak positif bagi kesehatan. Penelitian itu melibatkan 782 responden laki-laki dan perempuan yang dipantau 24 jam selama sepekan.
Selama waktu penelitian tersebut, kegiatan mereka dimonitor. Termasuk berjalan, duduk, berdiri, tidur, hingga berbaring. Selain itu, para responden wajib mengikuti tes tekanan darah, pengambilan sampel darah, dan pantauan berat badan.
Hasilnya, berdiri selama dua jam di kantor efektif mengurangi berbagai resiko.
"Mereka yang menghabiskan minimal dua jam untuk berjalan atau berdiri mengalami penurunan kadar gula darah, kolesterol, dan trigliserida," ucap Francisco Lopez-Jimenez MD, ketua tim peneliti kepada majalah time. Spesialis penyakit kardiovaskular tersebut memaparkan, kadar gula darah bisa turun hingga 2 persen. Sementara itu, kadar kolesterol dan trigliserida turun hingga 11 persen.
Lopez juga mengatakan bahwa aktifitas sederhana tersebut juga berkaitan dengan BMI(body mass index). " Lingkar pinggul pun bisa menyusut hingga 7 cm," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar